Potong Gaji, Penghasilan Bos Apple Kini Tak Sampai Rp 1 Triliun

Jakarta, CNBC Indonesia – CEO Apple Tim Cook akan menerima pemotongan gaji lebih dari 40% tahun ini dibandingkan tahun sebelumnya.

Ini karena perusahaan menyesuaikan cara menghitung kompensasi, yang sebagian berdasarkan rekomendasi dari Cook sendiri.

Dalam pengajuan peraturan Kamis malam bahwa target total kompensasi Cook adalah US$49 juta (Rp 764 miliar) untuk tahun 2023. Dengan perincian gaji US$ 3 juta, insentif tunai US$ 6 juta, dan penghargaan ekuitas US$ 40 juta.

Bulan Maret lalu, perusahaan yang bermarkas di Cupertino, California, melakukan pemungutan suara penasihat pemegang saham mengenai gaji eksekutif.

Apple mengatakan komite kompensasinya mempertimbangkan masukan dari pemegang saham, kinerja perusahaan, dan rekomendasi dari Cook yang dipromosikan menjadi CEO pada tahun 2011, untuk menyesuaikan kompensasinya berdasarkan masukan yang diterima.

Apple mengatakan tahun lalu bahwa mereka meminta masukan dari pemegang saham mengenai kompensasi dan menerima ‘dukungan luar biasa atas kepemimpinan Cook.

“Para pemegang saham yang kami ajak bicara tidak mendukung Say on Pay 2022, kami ajukan secara konsisten mengutip ukuran dan struktur penghargaan ekuitas tahun 2021 dan 2022 yang diberikan kepada Cook sebagai alasan utama keputusan pemungutan suara mereka,” kata perusahaan dikutip dari Daily Mail, Selasa (16/1/2024).

Cook telah menerima gaji pokok sebesar US$3 juta selama tiga tahun terakhir, namun total kompensasinya, termasuk penghargaan terbatas, melonjak dari US$ 14,8 juta pada tahun 2020 menjadi US$ 98,7 juta pada tahun 2021 dan US$ 99,4 juta (Rp 1,5 triliun) pada tahun 2022.

Perusahaan mengatakan Cook mendukung perubahan kompensasinya tahun ini. https://kolechai.com/

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*